Musikalisasi Puisi menuju Ambon Kota Musik dan Puisi

Pelatihan Musikalisasi Puisi merupakan salah bentuk dan komitmen dari Kantor Bahasa Maluku (KBM) untuk terus mengembangkan dan memasyarakatkan seni, sastra, dan musik di Provinsi Maluku. Pelatihan ini juga merupakan dukungan nyata KBM terhadapa program “Ambon Kota Musik” yang diprakarsai Pemerintah Kota. Itulah alasan utama mengapa tema kegiatan ini dibuat spesifik, yaitu Menuju Ambon Sebagai Kota Musik Dan Puisi Yang Berdaya Saing.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua Komunitas Musikalisasi Puisi (KOMPI) Kota Ambon, Hengky Sopacua, dan dilaksanakan selama 2 hari di Aula Balai Diklat Perikanan, Poka. Rangkaian kegiatan berjalan dengan lancar dan diikuti oleh 47 peserta baik dari guru SMA maupun perwakilan komunitas se-Provinsi Maluku.

Dalam laporannya, ketua pelaksana kegiatan Zulfan Usman Toekan menyampaikan tujuan kegiatan ini agar menjadi  wadah bagi generasi muda supaya lebih mudah mencintai  seni dan sastra, terutama yang dikemas dalam alunan musik. “Kami juga berharap lewat kegiatan ini, para peserta tidak lagi keliru dalam memahami konsep Musikalisasi Puisi”, lanjut Zulfan.

Kegiatan ini sendiri adalah kegiatan persiapan sebelum KBM melaksanakan Lomba Musikalisasi Puisi tingkat SMA pada bulan Agustus 2017 nanti. “Mari kita songsong lomba itu. Mari kita siapkan diri dan siswa, bila perlu sejak besok hingga tiba tanggal pelaksanaan lomba”, lanjut Zulfan.

Kepala Kantor Bahasa Maluku, Dr. Asrif, M.Hum., menyampaikan harapan agar sahabat dari komunitas dapat mendampingi dan memperkuat Musikalisasi Puisi di sekolah. “Hal ini penting agar nantinya kita dapat mengembangkan dan merayakan Musikalisasi Puisi di Maluku dengan kualitas yang tinggi dan berdaya saing”, tutur Asrif. Asrif juga menyampaikan akan berusaha agar kegiatan seperti ini juga dilakukan di kabupaten-kabupaten lain yang ada di Maluku.

Selama kegiatan berlangsung, peserta tidak hanya mendapat teori saja tetapi langsung mempraktekan konsep musikalisasi yang baik dan benar. Para peserta dalam pelatihan ini di dampingi langsung oleh dua narasumber yang sangat berpangalaman dalam dunia Musikalisasi puisi, yakni Rudi Fofid, sastrawan serta penggiat Musikalisasi Puisi di Maluku, dan Dedies Putra Siregar, punggawa Sanggar Matahari Jakarta dan juga merupakan Pengurus KOMPI Pusat.[]ZU

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 × two =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top