Penyelenggaraan Festival Musikalisasi Puisi Tingkat SMA/Sederajat Se-Provinsi Maluku Tahun 2016 tinggal menghitung hari. Sampai hari ini (Rabu, 24/8) tercatat sudah dua puluh tim resmi mendaftar untuk mengikuti ajang tahunan dari Kantor Bahasa Maluku (KBM) yang kali ini bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Maluku. Festival Musikalisasi Puisi menjadi bagian dari rangkaian Pesta Teluk Ambon 2016 yang tahun ini bertema Alam Beta Indah.
Kedua puluh tim yang mendaftar tidak hanya berasal dari kota Ambon. Ada perwakilan dari Salahutu dan Leihitu (Maluku Tengah), Taniwel (Seram Bagian Barat), bahkan Kei Kecil (Maluku Tenggara), dan Kisar (Maluku Barat Daya). Keberagaman ini memang menjadi target KBM yang pada ajang di tahun-tahun sebelumnya masih kesulitan untuk mendapatkan peserta dari luar kota Ambon.
Zulfan Usman Toekan, ketua panitia Festival Musikalisasi Puisi 2016 mengungkapkan rasa senangnya dengan komposisi peserta. “Awalnya kami ragu apakah peserta dari luar Ambon mau terlibat? Jarak yang jauh pasti berpengaruh pada biaya perjalanan mereka. Tetapi insya Allah respon mereka baik. Target peserta dua puluh tim terpenuhi. Bahkan pada hari terakhir beberapa sekolah harus kami tunda karena sudah melampaui jumlah peserta,” ungkapnya.
Zulfan mengharapkan, dengan komposisi diatas, corak musik dan instrument yang dipakai juga akan semakin beragam. “Kalau masing-masing sekolah membawa alat musik dan diaransemen khas daerah setempat maka festival kali ini dipastikan lebih berwarna,” tambahnya.
Panitia Festival Musikalisasi Puisi sudah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut peserta lomba. Lokasi penyelenggaraan sendiri akan menyesuaikan dengan panggung utama Pesta Teluk dan akan diinformasikan segera kepada peserta. Festival berlangsung satu hari yaitu tanggal 9 September 2016, tepat pada hari kedua pelaksanaan Pesta Teluk Ambon.[]AR