Penggunaan Di Mana dan Yang Mana dalam Kalimat Bahasa Indonesia

Evi Olivia Kumbangsila

(Pengkaji Kebahasaan dan Kesastraan, Kantor Bahasa Maluku)

 

Bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan yang harus dijunjung tinggi oleh seluruh rakyat Indonesia. Sebagaimana terikrar dalam Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Walau harus diakui sebagian kosakata dalam bahasa Indonesia berasal dari serapan bahasa daerah dan bahasa asing. Salah satu bahasa asing yang diserap untuk memperkaya khazanah kosakata bahasa Indonesia adalah bahasa inggris. Selain kosakata serapan, bahasa asing juga berpengaruh dalam pembentukan kata bahasa Indonesia. Pengaruh itu juga terlihat dalam kalimat-kalimat hasil penerjemahan bahasa Inggris ke dalam bahasa Indonesia. Contoh pemakaian kata “di mana, “yang mana” dan pemakaian kata “yang”, yang sering disalahfungsikan.

Banyak orang memakai kata “yang mana” dan “di mana” sebagai alih-alih bentuk kata “yang”. Padahal sebaliknya, mereka menerjemahkan kalimat bahasa Inggris secara utuh ke dalam bahasa Indonesia. Contohnya, kata “which” dalam kalimat pernyataan (1) saya membeli sebuah buku pengembangan diri yang mana telah ditandatangani oleh penulisnya. I buy a personal development book which is signed by its writer. Penggunaan bentuk “yang mana” sebagaimana dalam kalimat tersebut adalah salah. Bentuk kalimat yang benar dalam bahasa Indonesia adalah (2) saya membeli sebuah buku yang telah ditandatangani oleh penulisnya. Jadi, cukup menghilangkan kata “mana” dalam kalimat pertama karena salah satu fungsi kata “yang” adalah untuk menghubungkan kata benda.

Contoh pemakaian yang salah lainnya adalah (3) pemerintah akan membangun sebuah jembatan yang mana jembatan itu dapat menghubungkan kedua daerah itu. Bentuk kalimat yang benar adalah (4) pemerintah akan membangun sebuah jembatan yang dapat menghubungkan kedua daerah itu. Kata jembatan dan kata “mana” pada kalimat (3) dihilangkan karena fungsi lain dari kata “yang” adalah merangkaikan dua gagasan yang di dalamnya mengandung unsur yang sama (maksudnya kata jembatan pada kalimat (3). Setelah dirangkaikan dengan kata “yang”, unsur yang sama itu tidak diulang lagi.

Penggunaan kata “yang” yang benar dapat dilihat dalam contoh sebagai berikut. (1) Matahari bersinar terang. (2) Matahari membuat udara bertambah panas. Di dalam dua pernyataan ini ada dua unsur yang sama yakni, matahari. Jika dua pernyataan ini digabung, unsur yang sama itu dapat dihilangkan salah satunya, sedangkan keterangannya dirangkai dengan kata “yang” sehingga muncullah pernyataan baru sebagai berikut. (1) Matahari yang bersinar terang membuat udara bertambah panas.

Pemakaian bentuk kata “yang mana” yang benar dapat dilihat dalam bentuk kalimat berikut ini. (1) Kelompok kerja Anda yang mana? (2) Dia belum tahu baju mana yang akan dipakainya.

Kedua kalimat ini telah menunjukkan fungsi pemakaian kata “yang mana”. Kata “yang mana” berfungsi untuk bertanya atau membuat pernyataan yang mengandung pilihan dan bukan sebagai perangkai kata benda dan keterangan yang membatasinya, seperti halnya fungsi kata “yang”. Contohnya (1) meja yang kecil bukan meja yang mana kecil, (2) pendidikan yang memadai bukan pendidikan yang mana memadai

Begitu juga dengan penggunaan kata where atau bermakna “di mana” dalam kalimat bahasa Indonesia. Kata “di mana” dalam kalimat bahasa Indonesia berfungsi sebagai kata tanya tentang tempat pada sebuah kalimat tanya atau sebagai kata penghubung yang menyatakan tempat, tetapi bukan sebagai perangkai antarkata benda yang menghubungkan dua kalimat yang berbeda, contohnya (1) di mana rapat itu diselenggarakan? (2) kitalah yang harus menentukan di mana rapat itu diselenggarakan.

Bahasa asing memang mempunyai andil dalam khazanah bahasa Indonesia, namun jangan sampai pengaruh bahasa asing mampu mengubah pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar. Kalimat bahasa Indonesia seharusnya memiliki struktur kalimat bahasa indonesia bukan sebaliknya memiliki struktur kalimat bahasa asing. Semoga pembahasan ini lebih menyadarkan kita bahwa bahasa indonesia bukan hanya enak didengar tetapi juga harus baku saat dituliskan.

4 komentar untuk “Penggunaan Di Mana dan Yang Mana dalam Kalimat Bahasa Indonesia”

  1. Thanks for ɑnother informatiѵe blog. The place else may I
    get tһat type of infoгmation written in such
    an ideal manner? I’ve a ⅽhallenge that I am simply now
    operating on, аnd I’ve been on thе look out
    for such informɑtion.

  2. Quote
    kitalah yang harus menentukan di mana rapat itu diselenggarakan.

    Comment
    kitalah yang harus menentukan tempat rapat itu diselenggarakan.

    Saya rasa ini yang lebih benar

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

six + ten =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top