Juan Yeremia SaQuarella
Aku lelaki tua yang bersahabat dengan waktu
Tubuhku berbau kehidupan
Jiwaku sudah dinanti kekekalan
Satu hal yang hatiku rindukan
Rumah
Sio rumah tua menanti kawan lama
Jauh di balik ombak
Di balik gunung, di balik awan
Tapi masih beratap langit nan purba
Diam di antara pulau-pulau Tanimbar
Aku lelaki tua yang merindukan rumah tua
Darahku kental akibat kelana
Tulangku ditempa tanah rantau
Namun kenangan memanggil lembut
Rumah tua, tempat ibu menenun suka
Rumah tua, tempat ayah membangun asa
Aku akan kembali ke rumah tua
Walau hanya puing dan ampas
Walau hanya ‘tuk hidup dalam pusara
Kembali ke tanah kesukaran, ke tanah kenangan
Ah, sekiranya aku mengenal setiap butirnya
Aku pulang
Batu Gajah, 21 Oktober 2017