Profil Kantor Bahasa Provinsi Maluku

Kantor Bahasa Provinsi Maluku merupakan satuan kerja/Unit Pelaksana Teknis pada Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Sesuai dengan peraturan Permendikbud No. 28 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Kantor Bahasa Provinsi Maluku sejak tahun 2010 hadir di Kota Ambon dan berfungsi secara optimal pada tahun 2012.

Saat ini, Kantor Bahasa Provinsi Maluku dikepalai oleh Kity Karenisa, S.S., M.A. dengan jumlah SDM sebanyak 31 pegawai yang terdiri atas 26 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan 6 Pegawai Pemerintah non Pegawai Negeri (PPNPN).

Wilayah geografis Maluku terletak di timur Indonesia dan terdiri atas beribu pulau kecil yang masih dihuni oleh manusia. Secara astronomis, Maluku terletak di 2° 30’- 9° lintang selatan dan 124° – 136° bujur timur (Utrecht, 1988). Maluku berbatasan langsung dengan laut Seram, sebelah selatan berbatasan dengan lautan Indonesia dan laut Arafuru, sebelah timur berbatasan dengan Pulau Irian, dan sebelah barat berbatasan dengan Pulau Sulawesi. Secara keseluruhan luas wilayahnya adalah 581.376 km2 dengan luas wilayah 90% merupakan lautan seluas 527.191 km2. Jumlah keseluruhan pulau- pulau di Provinsi Maluku adalah 1.412 pulau.

Keberadaan pulau-pulau ini tidak terlepas dari ketertinggalan yang disebabkan oleh berbagai keterbatasan. Dapat dikatakan beberapa diantaranya masuh dalam daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar). Pulau-pulau ini memiliki beragam budaya dan bahasa daerah yang dimiliki Maluku. Oleh sebab itu, pemerintah mengambil bagian dalam upaya melestarikan budaya dan bahasa daerah yang ada di Maluku agar tidak punah.

Secara spesifik pulau-pulau yang ada di wilayah Maluku merupakan pulau-pulau yang memiliki karakter yang berbeda-beda baik dari geografis, iklim, sosial, ekonomi, budaya, dan etnis. Secara administratif, Maluku terdiri atas 2 kota dan 9 kabupaten.

Selain itu, berdasarkan hasil penelitian Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dan Kantor Bahasa Provinsi Maluku terdapat jumlah bahasa yang telah diindentifikasi di kepulauan Maluku sebanyak 61 bahasa daerah, diantara bahasa daerah tersebut terdapat beberapa bahasa yang berada pada status mengalami kemunduran, terancam punah, bahkan sudah punah.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

15 − 2 =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top